SeputarBoltim.com – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Medy Lensun, menjadi salah satu pendonor Plasma Konvalesen, di UPTD PMI Sulut, di Kota Manado, pada Jumat 10 September 2021.
Donor tersebut menggunakan alat Apheresis. Alat tersebut baru terdapat dua unit di Provinsi Sulut, yakni di RS Prof Kandow Manado dan UPTD PMI Sulut.
Medy yang juga merupakan Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Boltim secara sukarela mengikuti donor tersebut.
Dia juga berharap, pihak-pihak lain dapat melakukan hal serupa guna menyelamatkan pasien Covid-19.
Lalu apa sebenarnya donor Plasma Konvalesen itu?
Disadur dari situs plasmakonvalesen.covid19.go.id, dijelaskan bahwa donor plasma konvalesen merupakan salah satu metode imunisasi pasif yang dilakukan dengan memberikan plasma orang yang telah sembuh dari Covid-19, kepada pasien Covid-19 yang sedang dirawat.
Donor plasma konvalesen ini bertujuan sebagai terapi tambahan Covid-19.
“Saya mengajak teman-teman dapat mengikuti donor Plasma Konvalesen ini untuk menyelamatkan saudara-saudara kita yang sedang berjuang untuk sembuh dari Covid-19,” Ajak Medy.
Berbeda dengan donor donor darah, donor Plasma Konvalesen ini memakan waktu hampir satu jam.
Di kutip dari situs yang sama, salah satu syarat menjadi menjadi pendonor Plasma Konvalesen adalah, pernah terkonfirmasi positif Covid-19 dan telah dinyatakan sembuh oleh dokter, berusia 18-60 tahun, dan diutamakan yang sudah berpengalaman melakukan donor darah.
(Red)