SeputarBoltim.com – Guru dan siswa di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Tutuyan, menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, pada Sabtu 23 Oktober 2021.
Acara tersebut menghadirkan tim marawis santri dari Pondok Pesantren Miftakhul Khoir Tebuireng VII Buyat dan pencerama pengasuh pondok pesantren tersebut, Kyai Abdurrahman Modeong.
Kepala SMP Negeri 2 Tutuyan, Chandra Mokoginta, menuturkan bahwa kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW digelar atas inisiatif dan kerjasama guru-guru, siswa dan Pengurus OSIS Bersinar.
“Tujuannya agar kita dapat meneladani akhlak Rasulullah SAW. Selain itu, acara ini juga menjadi wadah silaturahmi para siswa dan guru-guru SMP N 2 Tutuyan dengan Pondok Pesantren Miftakhul Khoir Tebuireng VII Buyat,” ujar Chandra.
Acara Maulid Nabi Muhammad SAW di sekolah itu mengangkat tema: Meneladani Akhlak Rasulullah SAW Sebagai Bekal Pribadi yang Unggul.
Sementara itu, Kyai Abdurrahman Modeong dalam ceramahnya mengajak para siswa SMP N 2 Tutuyan agar belajar dan meneladani akhlak Rasulullah SAW sebagai modal sukses dunia dan akhirat.
Dalam ceramahnya, Kyai Abdurrahman menceritakan tentang perjalanan hidup Rasulullah yang penuh cobaan, sejak masih bayi hingga dewasa.
“Sebagai umatnya, kita harus meneladani bagaimana akhlak Rasulullah SAW. Momen maulid ini tidak sekedar seremoni belaka tapi bagaimana kita harus melaksanakan apa yang telah Beliau contohkan, baik dalam beribadah, menuntut ilmu dan bersosial di masyarakat,” sebut Kyai Abdurrahman.
Di akhir acara tersebut, Kepala SMP N 2 Tutuyan Chandra Mokoginta menyerahkan bantuan berupa paket beras dan mie instan kepada pengurus Pondok Pesantren Miftakhul Khoir Tebuireng VII Buyat.
Chandra berharap, acara ini menjadi simbol persatuan dan persaudaraan keluarga besar SMP Negeri 2 Tutuyan dan Pondok Pesantren Miftakhul Khoir Tebuireng VII Buyat.
(Red)