SeputarBoltim.com – Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) pada Selasa 28 September 2021, terpaksa diskors oleh pimpinan sidang, Ketua DPRD Fuad Landjar.
Pasalnya, rapat paripurna yang dihadiri oleh Bupati Sam Sachrul Mamonto dan Wabup Oskar Manoppo tersebut hanya dihadiri oleh sepuluh anggota DPRD atau kurang dari kuorum.
Berdasarkan undangan, rapat paripurna dalam rangka penetapan Ranperda Perubahan APBD 2021 tersebut digelar pukul 11.00 WITA, namun rapat baru dimulai pukul 14.00 WITA.
Kondisi tersebut memantik emosi beberapa anggota DPRD.
Reevy Lengkong salah satunya. Politisi Partai Gerindra ini bahkan menyebut, adanya oknum anggota DPRD yang lebih ‘rajin’ saat mengikuti agenda keluar daerah ketimbang menghadiri rapat paripurna.
“Ada, tapi tidak etis saya sebutkan nama-namanya,” ujar Reevy dikonfirmasi seputarboltim.com sesaat setelah meninggalkan ruang rapat paripurna.
Anggota DPRD lainnya, Sunarto Kadengkang, meminta ketegasan dari Badan Kehormatan terkait adanya anggota yang lalai menghadiri agenda-agenda penting dewan.
“Saya minta BK harus benar-benar tegas,” sebut Sunarto.
Ketua DPRD Boltim Fuad Landjar menjelaskan terkait ketidakhadiran sebagian anggota DPRD pada rapat paripurna kali ini.
“Ada pemberitahuan dari mereka untuk belum bisa hadiri rapat paripurna, ada beberapa yang tidak hadir karena ada kegiatan partai dan memang mereka juga wajib mengikuti itu,” terang Fuad.
Berdasarkan pantauan di ruang rapat paripurna, dari 19 legislator Boltim, hanya sepuluh orang yang mengikuti rapat, yakni Ketua DPRD Fuad Landjar, Wakil Ketua Medy Lensun dan delapan anggota, diantaranya Sunarto Kadengkang, Sofyan Alhabsyi, Argo Sumaiku, Dahlan Saniman, Antonius Muaya, Reevy Lengkong, Cherry Komaling dan Samsudin Dama.
Sementara, sembilan anggota DPRD yang menjadi sebab tidak kuorumnya rapat penting tersebut diantaranya, Wakil Ketua Muhammad Jabir, Richi Haji Ali, Titiek Mamonto, Rolia Mamonto, Edsyuko Tendean, Sutanti Ginoga, Alamri Matiala, Wilken Rareho dan Kevin Sumendap.
Adapun Kevin Sumendap, sempat hadir di kantor DPRD sebelum rapat paripurna dimulai, namun tidak menghadiri langsung rapat tersebut.
(Red)