SeputarBoltim.com – Pelaksanaan vaksinasi bagi lansia di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) masih terus dilakukan.
Dari rekapan data per 30 Juni 2021 di Dinas Kesehatan Boltim, diketahui bahwa jumlah lansia yang telah divaksin dengan dosis pertama sebanyak 1.649, atau baru 19 persen dari total target sebanyak 8.645 lansia.
Dari jumlah lansia yang tervaksin dosis pertama tersebut, 110 lansia atau 6,7 persen diantaranya sudah menjalani vaksinasi dosis kedua.
Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Boltim, dokter Hamdan Korompot, vaksinasi terhadap para lansia dan masyarakat umum masih terus dilakukan di desa-desa.
“Dari rekap data terakhir kita (30 Juni 2021), target lansia yang sudah divaksin masih di bawah (19 persen). Pelayanan vaksinasi ini masih terus jalan,” terangnya, Kamis 1 Juli 2021.
Dikatakannya lagi, kesediaan stok vaksin di Dinkes Boltim saat ini tersisah 183 vial. Adapun setiap vial berisi 10 dosis untuk 10 orang.
“Nantinya akan ada pengusulan penambahan vaksin lagi. Untuk masyarakat, kami imbau agar memanfaatkan kesempatan vaksinasi sekarang ini. Kami pastikan vaksinasi ini aman dan halal,” imbaunya.
Untuk peserta vaksin lansia ini, tambahnya, berusia di atas 60 tahun. Namun dalam pendataan dan realisasinya, yang disebut lansia dalam perekapan vaksinasi terakhir, telah memasukkan pra lansia atau yang berusia di atas 50 tahun.
Pelayanan vaksinasi sendiri dilakukan oleh Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) di wilayah kecamatan masing-masing. Kecuali Kecamatan Kotabunan, pelayanannya dilakukan oleh dua PKM yakni PKM Kotabunan dan PKM Buyat.
Lihat capaian vaksinasi lansia masing-masing Kecamatan di halaman berikut (Hal. 2)